Siswa yang berprestasi dari MAN 4 Jakarta, Muhammad Fauzan Hidayat atau kerap disapa Fauzan adalah siswa kelas XII-1 program Cambridge yang berhasil lolos sebagai penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Angkatan IV Gelombang I Tahun 2025 di University of Toronto. Fauzan memulai pendidikannya di Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama Azhari Islamic School Lebak Bulus. Kemudian ia melanjutkan pendidikan menengah atasnya di MAN 4 Jakarta. Siswa yang berkelahiran di Jakarta pada Januari 2007 ini termasuk siswa yang aktif mengikuti perlombaan atau kejuaraan di tingkat nasional.
Tentulah tahapan yang dilalui Fauzan untuk mendapatkan beasiswa bukanlah hal yang mudah. Ia menunjukkan kelayakan sebagai penerima Beasiswa Indonesia Maju dengan segudang prestasinya. Diantara beberapa prestasi gemilangnya, Fauzan mengaku ia merasa bangga terhadap prestasinya yaitu sebagai Finalis Nasional kompetisi MYRES 2023 serta Juara 1 pada SMENTION 2024.
Dua prestasi tersebut membanggakan baginya saat ini. Kompetisi MYRES 2023 adalah salah satu kompetisi pertama yang pernah Fauzan lalui selama masa aliyah atau pendidikan menengah, dan merupakan pencapaian terbaik dengan partner risetnya, Fazil, dalam ajang kompetisi pemerintah. Sedangkan SMENTION 2024 adalah kompetisi pertama dimana dia mulai memimpin suatu tim, dan kemenangan di kompetisi tersebut sangat membanggakan baginya.
Di sisi lain, lebih dari itu prestasi yang ia torehkan di bidang riset dan perfilman, diantaranya :
Finalis Nasional kompetisi MYRES 2023
Gold Medal Kompetisi IIEX 2023
Gold Medal Kompetisi WYIIA 2023
Juara 3 Short Movie SMENTION 2023
Juara 1 Short Movie SMENTION 2024
Sejak kelas 11, Fauzan mengaku sudah mendapatkan beberapa prestasi terkemuka di bidang riset dan memulai tahapan pemberkasan dan wawancara untuk program Beasiswa Indonesia Maju. Atas ridho Allah SWT serta support dan doa dari teman, keluarga, dan guru, Fauzan berhasil mendapatkan program persiapan BIM, itu adalah awal yang membuka perjalanan panjang.
Selama 18 bulan terakhir, Fauzan telah mendapatkan dan melalui program sosialisasi universitas, summer program, social project, serta pelatihan SAT dan IELTS, dimana hal-hal tersebut sangat diperlukan dalam membangun suatu portofolio yang dibutuhkan oleh universitas-universitas di luar negeri. Akhirnya, dimulailah tahap aplikasi ke universitas-universitas luar dan penyaringan untuk mendapatkan beasiswa. Dimana Fauzan berhasil mendapatkan beasiswa fully funded ke University of Toronto.
Selain mendapat Beasiswa Indonesia Maju, Fauzan juga lulus PTN pada fakultas STEI-R ITB melalui jalur SNBP. Dalam PTLN, Fauzan sudah mendapatkan surat penerimaan dari 5 universitas top 40 dunia, yaitu pada UofT, USYD, UQ, UNSW, dan Monash University, dan dari semua itu seluruhnya adalah jurusan Computer Science atau Ilmu Komputer.
Fauzan mengungkapkan bahwa mendapatkan pendidikan di luar negeri adalah salah satu targetnya sejak lama. Ia mengaku harus menjadi pribadi yang kokoh terlebih dahulu sebelum menyebarkan hal hal positif ke Indonesia. Menurutnya perancangan target adalah hal yang penting, dan skill penalaran juga berperan penting dalam menyeleksi kegiatan yang mendukung kita sukses mencapai target.
Fauzan menjadi sosok yang menginspirasi banyak teman, ia berpesan kepada kita semua yaitu “Apabila ada kesempatan apapun yang terlintas di jalan kalian (dan sejalan dengan target yang sudah ditetapkan), ambil. Salah satu kesalahan terbesar yang bisa kalian lakukan saat ini adalah kurangnya effort tambahan untuk menambah portofolio kalian selama masa aliyah ini.” Ia juga mengungkapkan bahwa penting untuk memperhatikan dan memantau informasi yang diberikan Guru. “Di antara informasi tersebut adalah kesempatan sekali seumur hidup yang bisa membantu kalian sampai ajang karir nanti.”
(By @journalistman4 Istnaini Dzatil Izzah)