Jakarta — Sebanyak 12 siswa yang terdiri dari 4 siswa MAN 4 Jakarta dan 8 siswa Al Azhar Asy Syarif Indonesia Filial MAN 4 Jakarta Selatan (Mayasya)
turut berpartisipasi dalam kegiatan Festival Jakarta Panen Buku 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) DKI Jakarta. Kegiatan ini berlangsung di Galeri Oesman Effendi, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, pada 18 Desember 2025.
Para siswa tidak hanya hadir sebagai pengunjung, tetapi juga tampil aktif dengan menyuguhkan pertunjukan teater dengan tema “Semesta 23 4” sekaligus memperkenalkan dan memamerkan karya buku yang telah mereka tulis. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata bahwa generasi muda mampu berkontribusi dalam dunia literasi dan kepenulisan sejak dini.
Empat siswa dari MAN 4 Jakarta menampilkan karya dengan beragam tema, mulai dari refleksi kehidupan, yaitu:
- ZODIAK: Our Stars karya Ratu Rumaisha Holy Akbar
- Jalan & Berjalan? karya Mumtaz Yasser Achmed
- Warung Kopi karya M. Hizbi Fathi Avrian
- Berangkat Ya! karya Nafi Radhika Nugroho
Sementara itu, delapan siswa dari Mayasa menghadirkan karya yang kaya akan refleksi kehidupan hingga kajian keislaman, di antaranya:
- Teologi Islam: Munculnya Aliran Teologi dalam Islam karya Praditya Muhammad
- Petualangan Warna Ajaib Riri si Kurcaci 1 dan Petualangan Warna Ajaib Riri si Kurcaci 2 karya Aisha Muftiarini & Danyelle Sasikirana
- Pretty Charms karya Aurora “Aichat” Divyanjali
- Putri Kecil dan Naga yang Bodoh karya Salsabila Salma Shafira & Adan Nazneen Qisya Permana
- Nyanyian Kota Bisu karya Muhammad Fico Prayoga
- TOLONG! Aku Masih Labil karya Ibrahim Halim
- Bising yang Menyadarkan karya Anung Akbar Nugraha
Selain tampil menyuguhkan teater, para siswa juga tampil memeriahkan acara dengan sesi perkenalan karya dan interaksi bersama pengunjung festival. Antusiasme pengunjung terlihat tinggi, terutama saat para penulis muda tampil menyuguhkan penampilan teater dan mempromosikan buku mereka.
Festival Jakarta Panen Buku 2025 menjadi wadah penting dalam mendorong budaya literasi di kalangan pelajar. Partisipasi siswa MAN 4 Jakarta dan Mayasa diharapkan dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus berkarya dan berani menuangkan gagasan melalui tulisan.