MAN 4 Jakarta Selatan (27/08/2025) – MAN 4 Jakarta Selatan menggelar kegiatan Seminar Parenting sekaligus sosialisasi hasil analisa bakat dan minat peserta didik kelas X pada Selasa, 26 Agustus 2025. Acara ini dihadiri oleh seluruh peserta didik kelas X, orang tua kelas X, wali kelas, guru Bimbingan Konseling (BK), manajemen MAN 4 Jakarta Selatan, serta pengurus komite madrasah. Kehadiran yang lengkap dari berbagai pihak menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan potensi siswa.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh ananda Ahmad Ghozali, yang menambah kekhidmatan suasana. Setelah itu, Kepala MAN 4 Jakarta Selatan, Wido Prayoga, M.Pd., memberikan sambutan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi yang tinggi atas antusiasme para peserta didik dan orang tua yang hadir di kegiatan siang hari tersebut.
Wido juga memperkenalkan seluruh jajaran manajemen MAN 4 Jakarta Selatan serta pengurus komite. Menurutnya, kolaborasi yang baik antara sekolah, orang tua, dan komite madrasah merupakan kunci keberhasilan pendidikan. Ia menegaskan bahwa analisa bakat dan minat ini merupakan langkah strategis untuk menyiapkan masa depan peserta didik yang lebih cemerlang.
Selain itu, Kepala Madrasah juga mengungkapkan pencapaian membanggakan MAN 4 Jakarta Selatan tahun ini, yakni 91,55% lulusan 2025 berhasil diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun luar negeri. Capaian tersebut menjadi bukti nyata kualitas pendidikan dan layanan yang diberikan madrasah kepada peserta didiknya.
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan pemaparan program BK Kelas X oleh Tim Bimbingan Konseling MAN 4 Jakarta Selatan. Materi yang disampaikan mencakup program pendampingan akademik, konseling pribadi, hingga strategi pengembangan karakter. Hal ini menjadi bekal penting agar peserta didik dapat menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan madrasah.
Sesi berikutnya adalah seminar parenting yang menghadirkan narasumber Dwi Riyadi Sujatmiko, S.Psi., CH., CHt., M.NLP. Ia membawakan materi bertajuk “Membangun Komunikasi yang Efektif dengan Strategi Komunikasi Alam Bawah Sadar”. Materi ini memberikan wawasan baru bagi orang tua tentang cara menjalin komunikasi positif yang lebih dekat dan memahami kebutuhan anak secara lebih mendalam.
Dalam pemaparannya, Dwi Riyadi menjelaskan pentingnya keterampilan komunikasi orang tua dalam membentuk karakter, motivasi, serta mental peserta didik. Orang tua diajak untuk lebih peka terhadap kondisi emosional anak dan menerapkan pola komunikasi yang sehat di rumah. Materi tersebut disambut antusias oleh para wali murid yang hadir.
Puncak acara ditandai dengan pembacaan hasil analisa bakat dan minat peserta didik MAN 4 Jakarta Selatan. Hasil ini memberikan gambaran mengenai kecenderungan potensi setiap siswa, baik dalam bidang akademik, seni, olahraga, maupun keterampilan lainnya. Analisa ini diharapkan menjadi dasar bagi orang tua dan guru dalam memberikan arahan yang tepat.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan orang tua dapat lebih memahami kekuatan dan minat anak, sehingga mampu memberikan dukungan yang sesuai. Madrasah pun semakin mudah dalam menyusun strategi pengembangan diri siswa agar lebih terarah.
Kegiatan Seminar Parenting dan sosialisasi hasil analisa bakat dan minat ini menjadi wujud nyata komitmen MAN 4 Jakarta Selatan dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang kolaboratif, terarah, dan berpihak pada masa depan peserta didik. Dengan sinergi antara madrasah, orang tua, dan siswa, visi mencetak generasi yang unggul, mandiri, dan berdaya saing global dapat terwujud.