MAN 4 Jakarta Selatan (22/12/2024) – Tim riset dari MAN 4 Jakarta meraih medali perak dalam ajang internasional Indonesia International Applied Science Project Olympiad (I2ASPO) 2024 yang diselenggarakan di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pada 17-21 Desember 2024. Tim yang terdiri dari Ahmad Haidar Satria, Fakhri Dzaki Cahyono, Muhammad Yusuf Madani, Nafis Raffi Al-Bukhari, dan Rifqi Dermawan, berhasil mempersembahkan inovasi yang berbasis pada pengelolaan limbah dalam riset bertemakan Waste Treatment.
Riset yang mereka usung berjudul “Optimization of Eggshell, Coconut Fiber, and Kapok Fiber Waste as Natural Filters for Screening SO₂, CO, CO₂, and Air Pollution Particles”. Inovasi ini bertujuan untuk mengoptimalkan limbah dari kulit telur, serat kelapa, dan serat kapuk sebagai filter alami yang dapat digunakan untuk menyaring partikel polusi udara seperti SO₂, CO, CO₂, dan partikel lainnya yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Penelitian ini tidak hanya berfokus pada isu lingkungan, tetapi juga menawarkan solusi yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah organik yang banyak tersedia.
Ajang I2ASPO yang diikuti oleh peserta dari berbagai negara ini memacu para peserta untuk berpikir kreatif dan kritis dalam mengembangkan solusi ilmiah yang dapat diimplementasikan di dunia nyata. Dengan tema yang diangkat, tim MAN 4 Jakarta ingin memberikan kontribusi terhadap masalah global yang semakin meningkat, yaitu polusi udara dan dampaknya terhadap kesehatan manusia. Dalam kompetisi ini, tim MAN 4 Jakarta menunjukkan dedikasi tinggi dalam riset dan pemecahan masalah lingkungan yang sangat relevan di masa kini.
“Kami merasa sangat bangga dapat berpartisipasi dalam lomba riset internasional ini, dan meraih perak merupakan pencapaian yang luar biasa bagi kami,” ujar Fakhri Dzaki Cahyono, salah satu anggota tim. “Pengalaman ini memberikan kami wawasan yang luas dan kesempatan untuk berinteraksi dengan peserta dari berbagai belahan dunia. Kami belajar banyak tentang pentingnya kolaborasi, analisis data yang teliti, dan cara menyampaikan ide secara jelas kepada juri internasional.”
Ahmad Haidar Satria, anggota lainnya, mengungkapkan bahwa kompetisi ini juga membuka peluang untuk mereka mengenal lebih jauh tentang dunia riset dan pengembangan teknologi yang dapat berkontribusi bagi lingkungan. “Lomba ini sangat menantang dan memberi kami kesempatan untuk menguji kemampuan kami dalam menghadapi tantangan riset tingkat internasional,” katanya.
Pesan yang ingin disampaikan oleh tim riset MAN 4 Jakarta kepada peserta lainnya adalah untuk terus bersemangat dalam berkarya dan tidak pernah takut mencoba hal baru. “Terima kasih atas partisipasi luar biasa dalam I2ASPO 2024, ajang internasional yang menghadirkan inovasi terbaik dari berbagai bidang. Selamat kepada para pemenang dan sampai jumpa di kompetisi berikutnya,” ujar Nafis Raffi Al-Bukhari. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, siswa MAN 4 Jakarta mampu bersaing di tingkat internasional dan memberikan kontribusi nyata dalam bidang sains dan teknologi untuk masa depan yang lebih baik.