MAN 4 Jakarta (28/10/2024) – Dalam rangka merayakan Bulan Bahasa, Asrama MAN 4 Jakarta menggelar Language Art and Music Festival (LAMUSTIVAL) yang berlangsung dari 13 hingga 27 Oktober 2024 di Area MAN 4 Jakarta. Acara ini dipanitiai oleh Organisasi Santri Asrama (OSA).
Selain menyemarakkan Bulan Bahasa, acara ini juga bertujuan memberikan hiburan bagi para santri asrama MAN 4 Jakarta yang memiki banyak agenda kegiatan. Melalui hiburan dan perlombaan seni serta musik, acara ini menghadirkan keceriaan dan mewarnai hari-hari santri.
Senada dengan yang disampaikan Abdul Fatah Amrullah, Pembina OSA MAN 4 Jakarta, dalam sambutannya ia menyatakan bahwa rutinitas santri yang repetitif dapat menimbulkan kebosanan. Ia pun berharap acara ini menjadi pembangit kreativitas serta penyegar semangat bagi para santri dalam menjalani keseharian.
“Dan mungkin, belajar saja dapat membuat kita bosan dan boring, kita membutuhkan sesuatu yang fresh, sesuatu yang kreatif, dan sesuatu yang inovatif yaitu seni. Sesuai dengan kata pepatah ‘Dengan ilmu semua menjadi mudah, Dengan seni semua menjadi indah’.”Ujar Fatah, Pembina OSA.
Acara dimulai pada 13 Oktober dengan agenda pembukaan, penjelasan peraturan, diskusi kelompok, dan pembagian kertas gambar. Menjelang penutupan pada 27 Oktober 2024, peserta mempersiapkan gambar, keahlian, dan ide untuk diperlombakan. Pada hari penutupan tersebut, seluruh peserta menampilkan hasil latihan mereka.
Lomba-lomba yang diadakan pada LAMUSTIVAL kali ini yaitu Menggambar, Musical Choir, Sambung Lirik, Debat Bahasa Indonesia, Band, dan terakhir lomba yang paling spektakuler yaitu Trash To Flash.
Pada 27 Oktober, berbagai lokasi di MAN 4 Jakarta digunakan untuk acara LAMUSTIVAL. Lomba Musical Chair di selasar Gedung C, Sambung Lirik di GOR lantai 1, Debat Bahasa Indonesia di dua ruangan Gedung C, lomba band di Gang Model, serta penutupan dan lomba Trash To Flash di depan asrama putra. Seluruh Lomba dimulai pada pukul 08.30 WIB kecuali lomba menggambar yang bersifat pengumpulan dan Trash To Flash yang diadakan malam di saat Penutupan.
Trash To Flash adalah lomba mendaur ulang sampah menjadi kostum yang indah dan memukau. Selain melatih kreativitas, perlombaan ini juga mengajak peserta mencintai lingkungan melalui pesan-pesan yang disampaikan narator. Dalam lomba kali ini, peserta putra ditantang mengolah sampah menjadi kostum superhero Marvel, sementara peserta putri membuat kostum Disney Princess.
Acara penutupan pun dimeriahkan oleh Penampilan Spesial dari Panitia OSA dan pemenang lomba band yaitu Angkatan 25 Putra. Lalu diisi juga dengan jamming oleh para santri yang ingin melepas letih di malam itu. Panitia juga menyediakan Booth Photo untuk mengabadikan momen kebersamaan dimalam LAMUSTIVAL ini.
Reporter : Muhammad Afif Hawwari, XI-3, Div. Informasi dan Kerjasama