MAN 4 Jakarta – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta mengadakan perekaman e-KTP pada hari Selasa (09/05). Acara ini diikuti oleh siswa/i MAN 4 Jakarta yang sudah berusia 16 atau 17 tahun. Selain itu, perekaman e-KTP ini juga dapat diikuti oleh eksternal MAN 4 Jakarta. Terdapat 104 pelajar yang berpartisipasi, 102 pelajar melakukan perekaman data untuk e-KTP mereka, sementara dua pelajar sudah mencapai tahap pencetakan e-KTP setelah proses perekaman selesai. Narasumber pada acara ini adalah anggota Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Selatan.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari dukcapil, Bapak Salimin dan Ibu Ivon. Bapak Salimin bertutur “Sebagai program Nasional seluruh penduduk Indonesia yang sudah berumur 17 tahun ke atas atau pernah menikah akan dibuatkan KTP elektronik. Sebelum dibuatkan harus ada perekaman. Hal-hal yang direkam meliputi sidik jari, iris mata, dan wajah, Sama seperti KTP. KTP elektronik bertujuan untuk menunggalkan penduduk. Sidik jari dan iris mata setiap orang berbeda, sehingga jika kita mengubah nama kita pun, kita tidak akan tertinggal – nama kita akan tetap ada. Penunggalan ini 1 orang berbanding seluruh penduduk Indonesia. Memiliki KTP berarti penduduk yang dituju hanya ada 1 di Indonesia.” Secara singkat, perekaman KTP bertujuan untuk penunggalan data.
Penyelenggara acara ini adalah Kepala Sektor Kecamatan Kebayoran Lama, kemudian PIC dibawa ke Bapak Salimin ke Sudin Dukcapil Jakarta Selatan. Orang-orang yang boleh terlibat sebagai orang yang merekam KTP elektronik adalah orang-orang tertentu, yaitu hanya Dinas teknis yang memiliki akses melakukan perekaman ini. Di Jakarta, Dinas Teknis adalah Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta. Mereka bertanggung jawab pada semua layanan ini. Pada acara Perekaman e-KTP ini diutamakan bagi siswa yang belum melakukan perekaman daripada yang ingin melakukan pengulangan perekaman.
Ibu Ivon, sebagai narasumber kedua bertutur “Kami akan terus melakukan perekaman ini, selama masih ada kelahiran, dan pada acara di MAN 4 kali ini akan kami mulai dari pukul 08.00 WIB sampai selesai, tergantung permintaan siswa/i MAN 4 Jakarta. Namun jam kerja kami berakhir pada pukul 16.00 WIB.
Prosedur pelaksanaan perekaman e-KTP di MAN 4 Jakarta kali ini dimulai dari siswa memberikan data identitas, nomor induk kependudukan, dan nomor Kartu Keluarga. Lalu, Kartu Keluarga akan dicari di database penyelenggara perekaman, setelah jelas orang yang dituju mereka dapat langsung melakukan perekaman. Perekaman dilakukan setelah data ketunggalan orang yang dituju keluar dari Kementerian dalam Negeri. Karena prinsipnya, data berjenjang dari bawah ke atas sampai ke Kementerian dalam Negeri. Jika orang yang dituju sudah berusia 17 tahun, mereka dapat mencetak e-KTP-nya. Setelah itu e-KTP didistribusikan di MAN 4 untuk dicetak jika sudah berusia 17 tahun.
Terakhir, Bapak Salimin menyisipkan slogannya “Jawara. Jagonya Melayani Warga.” Sesuai dengan ucapannya, Bapak Salimin dan anggota Dukcapil lain pastinya bertugas melayani warga, salah satu bukti nyata yang mereka katakan adalah perekaman e-KTP ini. Mereka mendata seluruh warga untuk disimpan sebagai informasi kewarganegaraan.